JAKARTA -Pasangan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla (JokowiJK), resmi di kawal oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Kedua pasangan sudah tidak dikawal pasukan pengamanan dari kepolisian setelah Putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Pergantian pasukan ini ditandai dengan serah terima pengawalan dan pengamanan presiden dan wakil presiden terpilih dari Polri kepada TNI yang secara operasional dilakukan Paspampres di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jumat (22/8) sore.
Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan, dengan telah diberlakukannya putusan KPU tentang calon presiden terpilih maka Jokowi-JK berhak untuk mendapat pengawalan dan pengamanan dari Paspampres. "Berlaku mulai sekarang, termasuk (pengamanan) keluarganya," kata Husni Husni memaparkan, sejak pasangan Jokowi-JK disahkan menjadi peserta pemilu pada 1 Juni 2014, masing-masing pasangan calon presiden memperoleh pengamanan dari Polri.
Pengamanan itu dilakukan agar masing-masing dapat melaksanakan kampanye, proses pemungutan, dan penghitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS), sampai proses rekapitulasi, dan ketetapan hasil pemilu secara nasional oleh KPU.
Seusai serah terima, Husni meng ucapkan selamat bertugas kepada pasukan yang akan mengawal Jokowi-JK tersebut. Acara tersebut juga dihadiri Ketua Bawaslu Muhammad, perwakilan TNI, perwa kilan Kementerian Polhukam, perwakilan Polri, komandan Paspampres, dan per wakilan tim kampanye pasangan nomor urut dua.
Sejak pagi, Jokowi masih terlihat mendapat pengawal an pribadi seperti biasa. Ia dikawal oleh 15 personel kepolisian. Mereka terdiri dari satuan Brimob, Intelkam dan Pengamanan Obyek Vital.
Yang berbeda, puluhan anggota TNI masih terlihat berseliweran di Balai Kota. Mereka masih ditugaskan untuk berjaga-jaga mengamankan kantor Jokowi.
Jokowi juga hanya berada di kantornya untuk rapat dan menerima tamu. Barulah setelah shalat Jumat, dia keluar kantor untuk ma kan siang. "Ndak tahu. Katanya sih mulai pukul 14.00 WIB ini (dikawal Paspampres)," ujar dia usai makan siang di salah satu restoran di kawasan Cikini, Menteng, Jumat (22/8). "Mumpung belum dikawal, puas-puasin jalan-jalan dulu," kata Jokowi. rep:Halimatus Sa'diyah/c87 ed: muhammad fakhruddin
Ikuti Whatsapp Channel Republika