Wajib Menang, City! |Republika Online

Manchester City menemui pekan yang berat pada bulan Oktober 2016 ini. Laga-laga melawan tim kuat membuat mereka harus berjibaku sekaligus pintar melakukan rotasi.

Imbasnya negatif, khususnya dalam misi mereka meraih trofi Liga Primer Inggris 2016/2017. Sempat gemilang dengan menyapu bersih enam laga awal, skuat the Citizens justru mandek pada dua pekan terakhir.

Pada pekan ketujuh, mereka dibungkam Tottenham Hotspur, 0-2, di London. Pekan berikutnya sedikit lebih baik tetapi tetap mengecewakan. Meski bermain di kandang sendiri, Stadion Emirates, City hanya bisa mendapatkan satu angka dari hasil seri 1-1 kontra Everton. Kini melakoni matchday kesembilan, City akan kembali bermain di kandang. Namun, bukan tim sembarangan pula yang dihadapi oleh anak asuh Pep Guardiola.

Tim peringkat kedelapan, Southampton, akan datang dengan catatan gemilang dalam beberapa pekan terakhir. Sejak 16 September silam, Soton belum pernah kalah di berbagai ajang yang mereka ikuti. Total lima kemenangan dari tujuh laga yang dilalui bisa diraih.

Tak ayal, laga kontra pasukan Claude Puel akan menjadi pekerjaan berat bagi City yang justru sedang dijauhi kemenangan. Pelatih City, Josep Guardiola, pun tak menampik laga kontra Soton akan menjadi momen penentu bagi timnya.

Andai kembali tersungkur atau tak bisa meraih angka maksimal, maka menurut dia timnya perlu waktu untuk bisa kembali digdaya. Namun, sebaliknya, bila sanggup memenangi laga, maka kepercayaan diri pasukannya bisa kembali.

"Kami menjalani pekan yang sulit. Penting bagi kami untuk bangkit, khususnya di liga domestik yang ketat," kata Guardiola, dikutip dari Mirror, Rabu (19/10).

Pelatih asal Spanyol ini mengatakan, prioritas City saat ini masih di Liga Primer Inggris. Dia pun berharap timnya tetap bisa menjaga tampuk kekuasaan peringkat pertama klasemen liga pekan depan. "Kami mengincar tetap di puncak. Setidaknya pada akhir Oktober ini kami tetap di posisi ini," kata dia.

Laga kontra City akan sangat istimewa bagi pemain Soton, Oriol Romeu Vidal. Eks gelandang Chelsea ini adalah jebolan akademi Barcelona, La Masia. Saat menimba ilmu di sana, Guardiolalah yang mengorbitkannya ke panggung utama Barcelona. Kala itu, Romeu mendapat kepercayaan untuk menjadi pelapis Sergio Busquets.

Romeu kehilangan tempat seiring kepergian Guardiola ke dari Barca empat tahun silam. Petualangannya pun berlanjut ke Inggris dengan menjadi penggawa Chelsea dan kini Soton.

"Saya tidak akan lupa dengan bimbingan Guardiola. Dia adalah master lini tengah dan saya belajar banyak darinya," kata dia. Romeu mengatakan, saat ini di Soton dia mempraktikkan semua yang ia dapat dari Guardiola. Dia mengatakan, permainannya selama ini terpengaruhi pula oleh Busquets dan Xabi Alonso.

"Saya belajar banyak dari mereka. Menyenangkan punya masa muda yang dipenuhi pengalaman bersama orang-orang hebat," kata pemain berusia 25 tahun ini. Saat ini, City masih di peringkat pertama dengan 19 angka. Sementara, Soton di peringkat kedelapan dengan 12 angka. rep: Gilang Akbar Prambadi, ed: M Akbar

Data dan Fakta

- Laga nanti akan menjadi pertandingan ke-85 bagi kedua tim.

- Sejauh ini, rekor kemenangan masih dipegang Soton dengan 31 kali kemenangan, sedangkan 29 jadi milik City dan sisanya seri.

- Pertemuan pertama kedua tim terjadi pada 5 Februari 1990, saat itu Soton digulung City lima gol tanpa balas dalam ajang Piala FA.

Prediksi susunan pemain City :

Formasi : 3-4-3

Kiper : Bravo

Bek : Clichy, Stones, Otamendi

Sayap kiri : Silva

Gelandang : Gundogan dan Fernandinho

Sayap kanan : Sane

Striker : Sterling, Iheanacho, De Bruyne