MIAMI -- Para pendukung timnas Brasil tentunya tidak pernah menyangka gelaran Piala Dunia 2014 yang digelar di tanahnya sendiri justru berakhir dengan kekecewaan besar. Setelah dipermalukan Jerman 1-7 pada babak semifinal, kemudian dibungkam Belanda 0-3 dalam perebutan tempat ketiga, timnas Brasil seolah sudah tidak lagi memiliki harga diri.
Dua bulan usai tragedi besar di Piala Dunia 2014, tim Samba akan mencoba membangun kembali sisa-sisa dari reruntuhan nama besar Brasil di kancah sepak bola internasional. Kesempatan itu akan terjadi saat menghadapi Kolombia dalam laga persahabatan di Stadion Sun Life, Miami, Sabtu (6/9) pagi WIB.
Foto:EDDIE KEOGH/X01801
David Luiz
Target yang dicanangkan pelatih baru, Dunga, pun sudah jelas. Kapten timnas Brasil saat menggondol trofi Piala Dunia 1994 itu berharap, para penggawa tim Samba sudah melupakan kegagalan besar tersebut. Hanya kemenangan dalam laga kontra Kolombia yang dapat memberikan suntikan terhadap moral para pemain.
Menurut Dunga, yang terpenting adalah timnya kembali mendapatkan kepercayaan publik Brasil atas kekuatan timnas mereka. ''Kami sadar, kami bukan lagi salah satu tim terbaik di dunia. Saya hadir di sini bukan untuk menjual mimpi dan mengatakan, kami masih yang terbaik. Kami harus bisa kembali bekerja keras,'' kata Dunga seperti dikutip Sun Sentinel.
Langkah pertama Dunga dalam mempersiapkan timnas Brasil adalah mencoret 13 pemain dari 23 pemain racikan Scolari pada Piala Dunia 2014. Dunga bahkan kembali memanggil Robinho untuk bisa menggantikan Hulk, yang tengah mengalami cedera. Selain itu, Dunga kembali memercayakan satu posisi di lini serang kepada Neymar. Sebelumnya, pemain Barcelona itu mengalami cedera tulang punggung dan absen selama enam pekan.
Nama gelandang Liverpool, Phillipe Coutinho, juga masuk ke dalam daftar pemain Brasil usai dikesampingkan Scolari pada Piala Dunia 2014 silam. Sayangnya, Dunga juga bakal kehilangan bek andalan Brasil, Thiago Silva, yang masih mengalami cedera hamstring. Sejumlah perubahan taktik dan komposisi pemain yang diusung Dunga pun mendapat apresiasi positif dari sejumlah penggawa Brasil.
Gelandang Chelsea, Ramires, menyebut kehadiran pelatih berusia 50 tahun itu dapat menjadi era baru kebangkitan tim Selecao. ''Kami akan berusaha menjalankan semua yang diinginkan Dunga,'' tutur Ramires di Four-Four Two.
Kemenangan tipis 2-1 atas Kolombia pada babak perempat final Piala Dunia 2014 menjadi kenangan terakhir pertemuan antara kedua tim. Namun, pada saat itu, Kolombia minus Radamel Falcao. Penyerang Manchester United itu memang harus absen di Piala Dunia 2014 lantaran mengalami cedera. rep:reja irfaa widodo ed: abdullah sammy
Perkiraan susunan pemain:
Brasil (4-3-3) Pelatih: Carlos Dunga Kiper: Jeferson Belakang: Marquinhos, Alex Sandro, David Luiz, Filipe Luis Tengah: Ramires, Luis Gustavo, Oscar Depan: Robinho, Neymar, Willian
Kolombia (3-5-2) Pelatih: Jose Pekerman Kiper: Ospina Belakang: Zuniga, Zapata, Armero Tengah: Carbonero, Ibarbo, Aguillar, Cuadrado, Rodriguez Depan: Falcao, Theofilio