KOTA TUA — Masyarakat diminta tidak memberikan sumbangan atau sedekah kepada gelandangan pengemis (gepeng) atau anak jalanan. Kepala Rehabilitasi Sosial Dinsos DKI Jakarta Ucu Rahayu meminta warga DKI menyalurkan sumbangannya lewat lembaga amal.

"Karena, justru akan membuat keberadaan mereka semakin menjamur," kata Ucu di Jakarta, Senin (16/6).

Ucu Rahayu mengakui pihaknya harus ekstra kerja keras selama Ramadhan menyusul kemungkinan adanya ledakan jumlah PMKS. "Kami perketat penjangkauan. Kalau biasanya kami razia di area tertentu, kini kami menjangkau daerah-daerah yang sebelumnya jarang kami sentuh. Pada intinya, kami ingin agar ketertiban umum terjaga dan bagi PMKS sendiri mereka akan dibina," jelas Ucu.

Kepala Pelayanan Rehabilitasi Sosial Jakarta Barat Ronny Cahyana kepada Republika, Senin (16/6), mengatakan, Ramadhan menjadi bulan penuh antisipasi. "Misalnya, manusia gerobak. Saat di luar Ramadhan, mereka tidak ada, tapi kalau masuk Ramadhan, jumlah mereka luar biasa."

Dikatakan Ronny, hingga Mei 2014, 201 penyandang permasalahan sosial terjaring dan sedang direhabilitasi rep:c85 ed: karta raharja ucu

Ikuti Whatsapp Channel Republika