Rabu 06 Apr 2011 22:13 WIB
FIFA Ambil Alih PSSI

Waw.. 400 Anggota Bisa Usulkan Balon Ketum PSSI

Agum Gumelar dan Djoko Driyono
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Agum Gumelar dan Djoko Driyono

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Sedikitnya 400 pengurus provinsi (Pengprov) PSSI serta klub di kompetisi naungan PSSI musim 2010/2011 mempunyai hak untuk mengusulkan bakal calon (Balon) ketua dan wakil ketua umum serta komite eksekutif (Exco) PSSI untuk diverifikasi.

Ketua Komite Normalisasi PSSI, Agum Gumelar, mengatakan bahwa pengusulan para Balon dari seluruh anggota itu untuk mengurangi friksi mengenai siapa yang pantas untuk dicalonkan.

“Ini merupakan salah satu poin yang dihasilkan dari rapat Komite Normalisasi,'' kata Agum. ''Rapat itu memutuskan bahwa semua Pengprov dan klub yang berlaga di kompetisi 2010/11 itu bisa mengusulkan bakal calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif PSSI.”

Sementara wakil ketua Komite Normalisasi, Joko Driyono, menuturkan Komite mulai membuka pendaftaran Balon pada 12 April. Pendaftaran akan ditutup pada 17 April. Pada lima hari kemudian, Komite Normalisasi akan membentuk Komite Banding guna membuka kesempatan kepada Balon yang gagal untuk mengajukan banding.

“Setelah proses pendaftaran, kami selanjutnya melakukan verifikasi selama lima hari. Pengajuan banding bisa dilakukan pada tanggal 22 April hingga 27 April,” ungkap Joko.

Namun, pengusul Balon ini belum tentu mempunyai hak untuk memilih ketua dan wakil ketua umum serta Exco PSSI. Sebab, kongres pemilihan pada 20 Mei nanti tetap hanya diikuti 100 pemilik suara.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 14 10 3 1 20 10 33
2 Persib Bandung Persib Bandung 12 7 5 0 21 12 26
3 Persija Persija 14 7 4 3 20 8 25
4 Persita Persita 14 7 3 4 13 4 24
5 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 14 6 5 3 17 8 23
sumber : www.goal.com
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement