Kamis 05 May 2011 19:59 WIB

Pemberontak Libya Klaim Dapat Dukungan Denmark, Spanyol dan Belanda

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemberontak Libya, Kamis, mengatakan Denmark, Spanyol dan Belanda menjadi negara-negara terbaru yang mengakui dewan nasional baru mereka --yang dibentuk untuk menyaingi rezim Muammar Gaddafi.

"(Wakil ketua Dewan) Abdel Hafiz Ghoga sangat gembira bahwa ketiga negara itu mengakui Dewan Peralihan Nasional (NTC), kata juru bicara Jalal al Gallal.

Belum ada konfirmasi dari negara-negara itu.

Kantor berita Reuters memberitakan Belanda tidak mengakui pemberontak Libya, kata juru bicara Kemlu, Kamis. Ia membantah satu pernyataan Dewan Peralihan Nasional, yang berperang melawan Gaddafi. "Berita itu tidak benar," kata Ward Bezemer --yang berbicara dari Roma. Belanda tidak mengakui mereka.

Prancis, Italia, Qatar dan Ghana telah mengakui NTC, yang berpusat di pangkalan pemberontak di Benghazi, sebagai wakil sah dari rakyat Libya.

Pemberontakan rakyat terhadap Gaddafi dimulai pertengahan Februari dan menyebabkan negara itu terbagi dua antara wilayah barat luas, yang dikuasai Gaddafi, dan pemberontak, yang menguasai wilayah timur.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement