REPUBLIKA.CO.ID,TRIPOLI--Pemimpin Libya Muamar Qaddafi mendorong orang-orangnya untuk berbicara dengan pemberontak, tapi tidak akan berbicara sendiri dengan mereka, kata seorang juru bicara pemerintah, Jumat.
Juru bicara itu mengatakan, Libya ingin mengadakan pertemuan lagi dengan para pejabat pemerintah Amerika Serikat, menyusul pertemuan yang diadakan di Tunisia akhir pekan lalu.
Ia menambahkan bahwa para pejabat Libya telah mengadakan enam pertemuan dengan wakil-wakil senior pemberontak. Pemimpin Libya itu sebelumnya menyatakan menolak pembicaraan dengan pemberontak mengenai apapun hingga Hari Kiamat.
sumber : antara/AFP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement