Kamis 25 Aug 2011 20:13 WIB

CIA dan NYPD Memata-matai Muslim AS

Red: Djibril Muhammad
Muslim Amerika
Muslim Amerika

REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah laporan mengatakan bahwa Badan Intelijen Pusat AS (CIA) memberikan bantuan kepada Kepolisian Distrik New York (NYPD) untuk memata-matai warga Amerika, khususnya Muslim.

Sejak serangan 11 September, dengan bantuan CIA, NYPD mengirim petugas yang menyamar ke lingkungan minoritas sebagai bagian dari program pemetaan manusia, kantor berita AP melaporkan Rabu (24/8).

Sebuah investigasi menunjukkan petugas yang menyamar itu telah mengumpulkan informasi terkait kehidupan sehari-hari warga di toko buku, bar, kafe dan klub malam.

Laporan itu menambahkan, NYPD telah mempekerjakan agen cerdas, yang dikenal sebagai "penjilat masjid," untuk memata-matai Muslim dan memantau isi khutbah, bahkan ketika tidak ada bukti kesalahan.