REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER - Kemelutyang terjadi antara Carlos Tevez dan Manchester City tampaknya akan berbuntut panjang. City dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk mengajukan tuntutan hukum yang dapat memaksa pemain Argentina itu harus membayar denda lebih dari 25 juta pounds.
Sebagaimana dilaporkan Mirror.co.uk, Kamis (10/11), kasus terakhir yang menimpa Tevez adalah tidak menghadiri sesi latihan yang seharusnya telah dijadwalkan baginya.
Tevez absen lantaran masih berada di kampung halamannya untuk suatu keperluan tanpa izin. Hal itu dapat membuatnya dikenakan tuntutan melanggar kontrak kerja. Apabila hal itu terbukti, City akan memprosesnya secara hukum.
Kondisi itu telah membuat berang pelatih City, Roberto Mancini yang sebelumnya sempat dibuat kesal lantaran Tevez enggan melakukan pemanasan saat City bertemu Bayern Munich di Muenchen.
Kini, tampaknya kesabaran Mancini telah habis dan diperkirakan Tevez akan segera dilepas City pada musim transfer pemain Januari mendatang. City kabarnya akan melepas Tevez seharga 40 juta pounds. Namun, sepertinya harga sebesar itu tidak akan diminati klub manapun di dunia, terutama setelah merebaknya kasus tersebut.
Selain itu, juga tersiar kabar yang menyebutkan Tevez sengaja berulah guna memancing City agar menjualnya ke klub lain, tentunya dengan harga yang lebih murah.
Sebelumnya, Tevez telah dikenakan denda sebesar 400 ribu pounds atas kasus di Muenchen tersebut. City telah memberikan kesempatan kepada Tevez untuk memberikan penjelasan atas kepergiannya itu sebelum memutuskan tindakan yang tepat.