REPUBLIKA.CO.ID,PARIS-Berita majunya Eric Cantona mencalonkan diri menjadi Presiden Perancis ternyata tidak benar. Mantan striker Manchester United tersebut mengkonfirmasi serangkaian kampanye yang dilakukannya tidak terkait pemilihan umum presiden Perancis.
Sebagaimana dilansir Associated Press, Selasa (10/1), serangkaian kampanye yang dilakukannya bertujuan untuk memerangi kemiskinan.
Cantona menginginkan presiden Perancis yang akan datang lebih memperhatikan kaum tunawisma. Cantona tidak berusungguh-sungguh menginginkan pekerjaan menjadi orang nomer satu di negara yang terkenal dengan menara Eifell tersebut.
Pemain yang kini banyak menghabiskan waktunya untuk kegiatan amal sosial ini memanfaatkan popularitasnya untuk meluncurkan kampanye bagi mendapatkan perhatian politikus yang akan mencalonkan diri menjadi presiden dan mengajak pemilih agar memilih presiden yang dapat membantu lembaga-lembaga kemanusiaan yang fokus menangani orang miskin.
Cantona pernah mengajak orang-orang untuk mengosongkan rekening bank mereka sebagai aksi protes atas krisis keuangan global yang menimpa Perancis.
Sebelumnya, surat kabar Liberation yang diterbitkan pada Senin (9/1) kemarin mengabarkan Cantona melakukan aksinya untuk mencari simpati pada pemilihan presiden pada April-Mei mendatang.