REPUBLIKA.CO.ID, Sumber-sumber terpercaya Palestina mengkonfirmasikan ancaman Rezim Zionis Israel terhadap Otorita Ramallah. Kabinet Benjamin Netanyahu mengancam Otorita Ramallah dengan menghukum Mahmoud Abbas, sejumlah anggota kabinet dan anggota komite pusat Fatah. Demikian dilaporkan Palestine al-Youm.
Menurut sumber ini, sejumlah faktor seperti langkah PLO merujuk ke PBB bulan September 2011 untuk mengajukan keanggotaan penuh Palestina di organisasi ini, sikap Mahmoud Abbas dan Otorita Ramallah terkait perundingan damai dengan Israel membuat Tel Aviv geram serta dinilai sebagai gerakan anti Netanyahu.
Oleh karena itu, Israel berencana menghukum para petinggi Otorita Ramallah. Pencabutan kartu VIP bagi petinggi Otorita Ramallah dan Fatah untuk bebepergian dengan bebas termasuk salah satu hukuman yang diberlakukan Israel terhadap kubu Abbas.
Masih menurut sumber ini, diprediksikan Israel dalam waktu dekat akan memberlakukan pengawasan lebih ketat terhadap Abbas dan pejabat Otorita Ramallah, khususnya jika perundingan antara keduanya di Amman gagal.
Wakil Otorita Ramallah dan Israel memulai kembali perundingan damai di antara mereka setelah sempat terhenti sejak perundingan pada 2 Oktober 2010 di Washington, Amerika Serikat.