Jumat 24 Feb 2012 12:27 WIB

Mobil Esemka ke Jakarta, Jokowi Pilih 'Jaga' Solo

Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi), melakukan uji coba mobil buatan siswa SMK di Balaikota, Solo, Senin (2/1). Mobil sumbangan SMK Warga dan SMK 2 bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan tersebut akan digunakan sebagai mobil dinas.
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi), melakukan uji coba mobil buatan siswa SMK di Balaikota, Solo, Senin (2/1). Mobil sumbangan SMK Warga dan SMK 2 bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan tersebut akan digunakan sebagai mobil dinas.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO---Mobil Esemka Rajawali hasil karya siswa SMK Jumat (24/2) pagi diberangkatkan dari Solo Techno Park (STP) menuju Jakarta untuk menjalani tes emisi di Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) Serpong, Tangerang, Jawa Barat.

Pemberangkatan mobil Esemka Rajawali yang dikemudikan oleh Wakil Walikota FX Hadi Rudyatmo (Rudy) didampingi oleh seorang anggota DPR RI Roy Suryo dan dilepas oleh Wali Kota Surakarta Joko Widodo (Jokowi), dari STP.

"Saya tidak ikut dalam perjalanan ini karena sudah ada Pak Rudy. Saya harus tunggu kantor, karena di Solo Rabu (22/2) banjir. Suasana di bagian hulu sungai Bengawan Solo masih diselimuti mendung terus, ya nanti kalau hujan banjir lagi kasihan rakyat, maka saya putuskan tidak ikut," kata Jokowi.

Ia mengatakan perjalanan mobil Esemka Rajawali dari Solo menuju Jakarta ini lewat jalur pantura dan terus tidak berhenti. "Ya kalau berhenti paling cuma untuk istirahat awaknya, mengisi bahan bakar atau makan, karena perjalanannya jauh pasti pengemudinya juga lapar.

"Target utama melakukan uji emisi dulu, baru nanti setelah lolos bisa istirahat di kota-kota yang meminta disinggahi sewaktu pulang ke Solo. Sebenarnya sudah banyak yang minta dikunjungi, misalnya sekolah-sekolah SMK, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan sejumlah Pemda lainnya," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement