REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Bila benar Joachim Loew menggantikan Andre Villas-Boas (AVB), maka tugas itu terbilang ekstra berat. Komentar itu disampaikakan mantan pelatih Chelsea, Luis Felipe Scolari.

Scolari dipecat Roman Abramovich pada Februari 2009. Ia berpendapat bahwa pengganti AVB perlu memasukkan delapan pemain baru ke kubu The Blues, sebagaimana dikutip dari laman Daily Mail.

Chelsea disebut-sebut terlibat pembicaraan dengan pelatih asal Jerman berusia 52 tahun itu. Loew sontak menolak sinyalemen itu. Di bawah polesan Loew, timnas Jerman mengalahkan Inggris 4-1 di ajang Piala Dunia.

Abramovich diisukan telah bertemu dengan Loew di sebuah hotel mewah di Jenewa pada Minggu.

Lebih lanjut Scolari mengatakan, "Tugas itu kelewat berat siapapun pelatihnya. Pemecatan Villas-Boas kelewat aneh. Hal itu sudah saya alami sebelumnya. Banyak hal telah diketahui, salah satunya hubungan antara pemilik klub dengan sejumlah pemain."

"Bila ingin menjadi juara, Villas-Boas perlu mengganti sekurangnya tujuh atau delapan pemain," katanya. AVB dipecat pada Minggu, 24 jam setelah Chelsea kalah 0-1 dari West Bromwich di The Hawthorns. AVB diganti oleh asistennya Roberto Di Matteo.

Di Matteo mengaku terkejut dengan penunjukkan dirinya sebagai pengganti AVB. Ia mengatakan, "Situasinya sangat sulit. Andre banyak membawa perkembangan yang baik, gagasan yang positif dan perubahan di klub ini. Kami beroleh banyak manfaat."

"Saya sangat menikmati pekerjaan bersama dia. Kami tetap berteman," katanya lebih lanjut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika