REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL - Ketua UEFA Michel Platini Kamis menyerang balik kritikan dari ketua Liga Utama Inggris Dave Richards, dengan mengatakan badan sepak bola Eropa 'bukan geng'. Richards minggu lalu melakukan serangan kepada UEFA dan FIFA, menuduh mereka 'mencuri' sepak bola dari Inggris.
Ia kemudian minta maaf atas pernyataannya itu dengan menyebutkan ia sebenarnya "tidak bermaksud" mengatakan itu, tetapi kenyataanya kehancuran sudah terjadi.
"Saya baca di media Inggris bahwa ia akan mengirim email kepada saya - tapi mungkin email itu hilang di jalan menuju UEFA dan saya tidak pernah melihatnya," kata Platini mengomentari janji Richards yang mengatakan akan mengirim email permintaan maaf.
"Apa yang dikatakannya merupakan kejutan kecil," tambah tokoh dari Prancis itu, "Ia mengatakan sepak bola dicuri dari Inggris dan saya kira kelompok geng yang melakukan itu. Kami bukan geng di UEGA dan Inggris amat dermawan memberikan sepak bola kepada semua orang di planet ini."
"Sepak bola kini milik semua orang di dunia ini dan saya berterima kasih kepada Inggris karena sudah memberikan sepak bola kepada semua ini dunia," katanya.
Inggris masih berang atas dukungan multi juta dolar kepada penyelenggara Piala Dunia 2018, yang dihadiahkan kepada Rusia, dan Richards mengatakan negaranya yang mengkontribusi olahraga itu kelihatannya diabaikan.
"Inggris memberi sepak bola kepada dunia," kata Richards ketika mengunjungi "International Sport Security Conference" di Doha pada 14 Maret.
"Kami menyusun peraturannya, merancang lapangan dan segala sesuatu yang berkaitan dengan olahraga itu. Dan 50 tahun kemudian, beberapa orang datang dan mencurinya dari kami. Itu disebut FIFA," katanya.
"Lima puluh tahun kemudian, geng lain datang dan mencurinya lagi. Itu disebut UEFA," katanya.