Kamis 05 Apr 2012 13:10 WIB

Kembangan Utara Masih Terendam Banjir

Rep: Ira Sasmita/ Red: Hafidz Muftisany
Banjir di Jakarta (ilustrasi).
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Banjir di Jakarta (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KEMBANGAN -- Banjir masih rendam beberapa titik di Kembangan Utara, Jakarta Barat. Banjir yang terjadi sejak Selasa (3/4) lalu masih melumpuhkan aktifitas warga sekitar.

Genangan air setinggi 70 sentimeter masih merendam RW 01 dan RW 02, kelurahan Kembangan, kecamatan Kembangan Utara.

"Walaupun sudah surut namun rumah saya masih terendam banjir hingga sepinggang" ujar Arifin (36), warga RT 07, Kembangan Utara.

Menurut wakil ketua RW 01, Durachim Noer, genangan air mulai terjadi sejak Selasa (3/4) sore. Ketinggian air mencapai 1,6 meter. Namun sejak Kamis (5/4) pagi menyusut tinggal 70 sentimeter.

Durachim mengatakan banjir merendam rumah 69 kepala keluarga. Menurutnya warga yang mengungsi tercatat 380 jiwa. Warga diungsikan ke dua posko yang terletak di sekretariat RW 01 dan SD 01/02 Kembangan Utara. Palang Merah Indonesia juga telah membangun dapur umum di lokasi pengungsian.

Aktifitas warga masih terhambat. Anak-anak SD 01/02 Kembangan untuk sementara diliburkan. Beberapa unit toko milik warga terlihat terendam banjir. "Istirahat dulu sambil menunggu air surut. Mau kerja rumah masih terendam banjir" kata Nurwati (33) yang ikut mengungsi.

Lurah Kembangan Utara, M Ramli melalui telepon mengatakan kepada Republika pihaknya siap membantu warga hingga banjir selesai. "Dapur umum, pos kesehatan, dan keamanan disediakan bagi korban banjir" tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement