Kamis 24 May 2012 11:57 WIB

Anas dan Ibas Nyaris Diamuk Massa di Ternate

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Anas Urbaningrum dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas)
Foto: Antara
Anas Urbaningrum dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum dan Sekjen DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), hampir menjadi sasaran amuk massa saat baru saja tiba di Bandara Baabullah, Ternate, Maluku Utara, pada Kamis (24/5) sekitar pukul 10.00 WIB. Keduanya berhasil diamankan ke dalam pesawat dan diterbangkan kembali ke Jakarta.

Kepala Bidang Humas Polda Maluku Utara, AKBP Ramli memaparkan tujuan kedatangan Anas dan Ibas ke Ternate, Maluku Utara untuk menghadiri Musyawarah daerah II Partai Demokrat Maluku Utara yang dimulai Kamis, (24/5). 

Namun, saat baru saja tiba di Bandara Baabullah, tiba-tiba massa yang diketahui berasaldari DPD Partai Demokrat Maluku Utara langsung menghampiri Anas dan Ibas serta berupaya menyerang keduanya.

Massa tersebut diduga  sebagai pendukung dari Ketua DPD Partai Demokrat Maluku Utara yang juga Gubernur Maluku Utara yaitu Thaib Armain. 

Saat kejadian, Anas dan Ibas berlindung di belakang salah seorang pengawalnya sehingga tidak terkena pukulan dari massa. Sebaliknya, nasib nahas menimpa dialami dua pengurus DPP Partai Demokrat bernama Ibrahim dan Syarif, yang tidak bisa menghindar.

"Anas dan Ibas tidak sempat dipukul massa, karena sudah langsung diamankan ke pesawat lagi," kata Kabid Humas Polda Maluku Utara, AKBP Ramli yang dihubungi Republika, Kamis (24/5).

Ia menambahkan pihak Polda Maluku Utara telah mengamankan satu orang yang diduga provaktor penggerak massa. Ramli menduga hal ini disebabkan masalah internal partai yang saat ini belum diketahuinya.

"Satu orang masih diperiksa, kita juga belum pemeriksaan ke TKP (Tempat Kejadian Perkara). Alasan (penyerangan) belum tahu, itu masalah internal partai," jelasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement