REPUBLIKA.CO.ID, NYON - Asosiasi Sepakbola Eropa (UEFA) memberikan hukuman tiga kali larangan bertanding bagi kapten tim Chelsea, John Terry. Hukuman ini merupakan akibat dari pelanggaran bek asal Inggris itu terhadap pemain Barcelona, Alexis Sanchez, dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions.
Dalam pertandingan di Stadion Camp Nou (24/4), Terry terlihat melayangkan lututnya kepada Sanchez dari arah belakangan. Akibat tindakannya, wasit langsung mengusir pemain berusia 31 tahun itu keluar lapangan.
Beruntung pada saat itu Chelsea yang bermain dengan sepuluh pemain mampu mengimbangi permainan Barcelona dan lolos ke babak final. Namun Terry harus tetap menjalani hukuman.
“Badan Kontrol dan Disiplin UEFA menghukum pemain Chelsea, John Terry, dalam tiga laga kompetisi antarklub UEFA,” berikut keterangan yang dilansir laman resmi UEFA, Kamis (31/5). Sebagai konsekuensi awal, Terry tidak bisa memperkuat Chelsea dalam laga final melawan Bayern Muenchen. Namun skuat the Blues berhasil merebut trofi juara.
Terry sudah menjalani satu hukuman larangan bertanding. Sehingga masih ada dua laga lain di mana ia tidak memperkuat Chelsea di kompetisi UEFA. Musim depan, skuat the Blues akan berlaga di kompetisi Piala Super UEFA, sebelum menjalani laga babak grup Liga Champions. Artinya kemungkinan besar Terry tidak bisa bermain dalam laga melawan pemenang Liga Eropa, Athletico Madrid, di Piala Super dan satu laga di babak grup Liga Champions musim depan.
Namun UEFA masih membuka kesempatan bagi Terry dan Chelsea untuk melakukan banding atas hukuman itu. Selepas hukumannya dijatuhkan, UEFA memberikan tenggat waktu tiga hari bagi Terry untuk mengajukan banding. Akan tetapi belum ada kabar lebih lanjut dari pihak klub untuk mengajukan keberatan atas hukuman terhadap Terry.
Bukan hanya hukuman dari UEFA yang mesti dihadapi Terry. Penggawa tim nasional Inggris ini juga masih mempunyai kasus yang belum terselesaikan di Liga Primer Inggris. Federasi Sepakbola Inggris (FA) akan segera melakukan persidangan terkait kasus dugaan pelecehan rasial Terry atas bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand. Rencananya sidang itu akan dilakukan selepas perhelatan Piala Eropa, Juli mendatang. Terry sendiri saat ini tengah fokus mempersiapkan dirinya bersama skuat tim nasional.