REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Setelah memastikan meraih gelar juara Liga Super Indonesia (LSI) musim kompetisi 2011/2012 manajemen Sriwijaya FC sudah mulai membidik untuk tampil di Liga Champions Asia (LCA) mewakili Indonesia.
"Setelah kompetisi dan selesai pertandingan perang bintang pada 15 Juli 2012 mendatang Sriwijaya FC harus segera berbenah menatap kembali kekuatan tim untuk mempersiapkan diri tampil pada kejuaraan yang lebih tinggi Liga Champions Asia," kata Hendri Zainuddin Direktur Teknik Sriwijaya FC, Kamis (21/6).
Walau kompetisi kemungkinan diputar kembali setelah KLB yang akan berkangsung September 2012, menurut Hendri, satu atau dua hari setelah laga perang bintang, manajemen Sriwijaya FC akan mengumumkan daftar pemain yang dipertahankan dan yang akan dilepas.
"Diperkirakan akan ada 10 sampai 20 persen dari pemain yang ada sekarang untuk dilepas atau tidak diperpanjang kontrak mereka," tambahnya.
Peluang untuk tampil di LCA atau Piala AFC mantan manajer Sriwijaya FC ini optimis klub yang berjuluk 'Laskar Wong Kito' ini akan bisa mewakili Indonesia.
"Sekarang kan sudah terjadi rekonsiliasi antara PSSI Djohar Arifin dengan KPSI dan PT Liga Indonesia. Kemudian September akan ada KLB PSSI, jadi kami optimis, Insya Allah Sriwijaya FC menjadi wakil Indonesia tampil di level Asia," kata Hendri Zainuddin yang kini tengah berjuang untuk mengikuti Pilkada di Kabupaten Banyuasin.
Mengingat kesempatan yang terbuka untuk tampil di LCA menurut Hendri, manajemen Sriwijaya akan mempersiapkan tim lebih awal. "Kontrak para pemain sekarang ini akan berakhir Juli 2012, setelah itu manajemen akan mengumumkan hasil evaluasi dan akan mempersiapkan kontrak baru bagi pemain yang dipertahankan," ujarnya.
Direktur Teknik dan SDM Sriwijaya FC tersebut optimis pada September 2012 kerangka tim Sriwijaya FC yang akan mengikuti kompetisi mendatang sudah terbentuk. "Kita harus mempersiapkan tim lebih awal, karena ini berbeda dengan tim-tim yang tidak tampil di tingkat Asia," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika