REPUBLIKA.CO.ID, GAZA-- Pemimpin senior Hamas Izzat Risheq mengatakan, salah satu anggota kelompok militan Palestina telah dibunuh di Damaskus. Anehnya ia tak melaporkan hal tersebut dalam situs resmi Hamas, Risheq justru menginfokannya melalui status di laman Facebooknya.
Risheq menulis, Kamal Ghanaja atau yang dikenal dengan Abu Mujahed Nizar tewas pada Rabu (27/6) malam, di ibukota Suriah. Ia mengatakan, saat ini Hamas sedang bekerja untuk mengidentifikasi pembunuh Ghanaja. Ia juga menegaskan darah Ghanaja yang 'tumpah' akibat pembunuhan tersebut tak akan sia-sia.
Namun Hamas tak melaporkan pembunuhan Ghanaja dalam situs resminya.
Sementara itu, media Israel melaporkan Ghanaja ditembak mati dirumahnya. Ghanaja merupakan mantan wakil petinggi Hamas Mahmoud al-Mabhouh, yang juga tewas dibunuh. Israel diduga sebagai dalang dibalik pembunuhan Mabhouh. Mabhouh ditemukan tewas di sebuah hotel di Dubai 2010 lalu. Israel tak pernah membenarkan maupun membantah keterlibatannya