REPUBLIKA.CO.ID, MANAMA-- Ribuan warga Bahrain terus berdemo di beberapa tempat. Mereka menyerukan dan berteriak kembali untuk penggulingan rezim Al khalifa.
"Unjuk rasa berlangsung pada Jumat kemarin, mereka terus berteriak meski pasukan rezim terus menyerang para demostran dengan gas air mata dan peluru karet,"ujar petugas seperti yang dikutip laman press tv, sabtu (30/6).
para pengunjuk rasa terus meminta keluarga penguasa Al khalifa untuk melepaskan kekuasaannya. Mereka ingin kekuasaan dan segala aturan dilakukan pemerintah yang telah dipilih secara demokratis.
Tak hanya itu, para demostran juga menuntut agar semua tahanan politik dibebaskan. Sebab, para tahanan tersebut tersiksa dan sakit atas sikap diskriminasi sosial dan agama yang dilakukan kerajaan.
"Para tahanan sakit dan tersiksa, mereka harus cepat dibebaskan,"ungkap salah satu demostran.
Sementara, puluhan orang telah tewas dan ribuan lainnya ditangkap dan dipenjara sejak awal revolusi anti-rezim menyeruak pada Februari 2011 silam.
Para demonstran Bahraini menuduh Raja Hamad bin Isa Al Khalifa bertanggung jawab atas pembunuhan para demonstran selama pemberontakan tersebut terjadi.