Selasa 03 Jul 2012 23:16 WIB

RI-Australia Setuju Perkuat Kerja Sama Maritim

PM Julia Gillard dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Foto: ABC dan Reuters
PM Julia Gillard dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

REPUBLIKA.CO.ID, DARWIN - Perdana Menteri Australia Julia Gillard mengatakan, Australia-Indonesia sepakat untuk membicarakan penguatan kerja sama maritim termasuk dalam bidang pencarian dan penyelamatan kapal dagang di lautan.

Julia Gillard mengatakan hal itu dalam pernyataan pers bersama Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, seusai pertemuan bilateral kedua negara di Darwin, Australia, Selasa (3/7).

Untuk itu, ia mengatakan akan mengirimkan delegasi menteri dan pejabat tinggi Australia ke Indonesia untuk membahas kerja sama maritim tersebut.

Ia menambahkan, Australia juga akan bekerja sama dengan regu penyelamat dan pencari Indonesia untuk membantu menguatkan stabilitas komunikasi dengan kapal dagang terutama dalam hal kapal dagang yang hilang atau kecelakaan. "Kita juga mengeksplorasi untuk program spesialis pencarian dan penyelamatan kapal dagang," katanya.

Sementara itu, dalam pembicaraan bilateral tersebut, PM Julia Gillard mengatakan keduanya juga sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian. Ia juga menggarisbawahi catatan Presiden Yudhoyono guna meningkatkan hubungan ekonomi antara kawasan Indonesia Timur dan Northern Territoty.

Selain itu PM Julia Gillard mengatakan, keduanya juga membahas masalah keamanan dan pertahanan. Australia, menurut dia, baru saja menghibahkan empat pesawat Hercules C 130 H kepada Indonesia, dan berharap kerja sama lebih erat di masa depan.

Sedangkan di sektor penyelundupan dan perdagangan manusia, Australia berharap dapat lebih mempererat kerja sama.

Visa 'working day' Sementara itu, PM Julia Gillard juga menyatakan, Australia akan menambah alokasi visa 'working day' bagi Indonesia. Dari sebelumnya seratus setiap tahun menjadi seribu.

Visa working day merupakan visa yang mengizinkan mereka yang bepergian (pelancong) untuk bekerja. Ia juga mengumumkan kerja sama antara Universitas Charles Darwin di Northern Territoty dan Universitas Nusa Cendana di Kupang, Indonesia. Diharapkan hal ini dapat memperkuat kerja sama pendidikan antara Northern Territory dan Kawasan Timur Indonesia.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement