Senin 16 Jul 2012 14:11 WIB

La Nyalla: Tak Ada Lagi LPI, yang Ada Hanya LSI

La Nyalla Mahmud Mattalitti
Foto: Dhoni Setiawan/Antara
La Nyalla Mahmud Mattalitti

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Ketua Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia La Nyala Matalitti, menyatakan akan memperjuangkan Sriwijaya Football Club mengikuti Liga Champions Asia (LCA) 2013. 

"Saya senang Sriwijaya FC menjuarai perang bintang yang menandakan bahwa tim ini terbaik di Indonesia karena berhasil mengalahkan kumpulan pemain bintang. Kami pun akan memperjuangkan Sriwijaya FC berlaga di LCA tahun depan," katanya di Palembang, Senin.

Dukungan diberikan KPSI kepada tim berasal dari Sumsel itu, untuk berlaga pada kompetisi yang dijalankan sesuai aturan FIFA yakni dengan 18 klub. Selain itu, katanya, LSI meski dianggap ilegal oleh PSSI tetap diikuti tim-tim terbaik di Indonesia yang kerap kali menjuarai kompetisi profesional level tertinggi.

"Publik pun tahu kompetisi mana yang berkualitas (Liga Super Indonesia, red), sementara sudah sepatutnya Indonesia mengirimkan tim terbaik saat berlaga di ajang internasional. Sriwijaya FC telah membuktikan kelasnya sebagai tim yang berkualitas," ujarnya.

Ia pun berani memberikan garansi atas keberlangsungan Liga Super Indonesia pada musim depan meski nasib otoritas sepak bola Tanah Air yakni PSSI belum diputuskan FIFA. "Segera nasib persepakbolaan Indonesia akan menemui titik terang," katanya.

Ia mengatakan, manajemen Sriwijaya FC tidak perlu khawatir atas pernyataan Ketua PSSI Djohar Arifin yang mengatakan PS Semen Padang sebagai juara Liga Primer Indonesia yang mewakili Indonesia ke LCA.

"Kita tidak usah bicara Liga Primer lagi karena yang ada hanya Liga Super Indonesia pada musim depan," katanya.

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement