REPUBLIKA.CO.ID, Amerika Serikat menghabiskan dana sangat besar untuk membiayai perang yang mahal dan menghancurkan di Irak dan Afghanistan. Sebuah website monitoring mengungkapkan bahwa kebijakan gila perang pemerintah AS di Irak dan Afghanistan menelan biaya pembayar pajak Amerika sebesar 1,35 triliun dolar AS sejak tahun 2001.
Namun menurut data yang diberikan oleh kantor berita Reuters jumlah riil uang yang dikeluarkan oleh pemerintah AS dalm perang tersebut jauh di atas apa yang dikutip dalam situs resmi thecostofwar.com.
Reuters melaporkan, perang mahal AS itu tidak hanya dalam hal keuangan, tetapi juga menyangkut kerugian bagi kehidupan manusia. Estimasi itu bahkan tidak memperhitungkan biaya pengobatan penyakit berat atau permanen terkait gangguan mental perang.
Biaya berat perang yang dirogoh dari kocek para pembayar pajak Amerika itu berlangsung di saat rata-rata warga negeri Paman Sam itu menghadapi situasi krisis ekonomi yang semakin memburuk.