REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Wakil Presiden Boediono menilai ada kegamangan dari pengusaha Indonesia dalam upaya meningkatkan hubungan perdagangan dengan Iran. Itu dikarenakan Iran diembargo oleh Amerika Serikat dan sejumlah negara barat.
"Sebetulnya potensi kedua negara untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi sangat terbuka luas, tapi masih ada kegamangan," kata Wapres Boediono di depan masyarakat Indonesia di Teheran, Iran, Kamis.
Hal tersebut disampaikan Wapres usai melakukan kunjungan kehormatan dengan Wakil Presiden Iran, Mohammad Reza Rahimi, selama setengah jam. Acara digelar di sela-sela penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Gerakan Non-Blok (KTT GNB) di Teheran pada 30-31 Agustus 2012.
Boediono menyatakan Wakil Presiden Rahimi menyampaikan minatnya meningkatkan kerja sama berbagai bidang dengan Indonesia. Hal tersebut tentunya disambut baik, meskipun menghadang sejumlah hambatan untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi.