REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER - Para penggemar Manchester United mengabaikan permintaan manajer Alex Ferguson dengan mengejek seteru abadi mereka, Liverpool, saat MU mengalahkan Wigan 4-0 di kancah Liga Inggris di Old Trafford pada Sabtu. Ferguson akan membawa timnya ke Anfield pada akhir pekan mendatang.
Laga itu menjadi pertandingan kandang perdana Liverpool sejak temuan-temuan panel investigasi independen perihal tragedi Hillsborough dipublikasikan pada pekan ini. Laporan panel tersebut menjelaskan bahwa para pendukung Liverpool tidak melakukan kesalahan pada tragedi yang mengakibatkan 96 pendukung mereka meninggal dunia.
Ferguson pun sebelumnya berharap penggemar United bersikap positif guna menghentikan perseteruan panjang dengan fans Liverpool.
"Saya pikir hal itu akan terjadi untuk pertandingan melawan Liverpool. Para penggemar akan memperlihatkan sikap terbaik mereka," kata Ferguson. "Saya pikir ini adalah saatnya bagi kedua klub hebat ini untuk memperlihatkan mengapa mereka merupakan dua klub hebat.''
Namun, harapan Ferguson sepertinya sia-sia karena fans MU tak mempedulikannya. Karena, beberapa menit sebelum pertandingan melawan Wigan, sebagian sektor tribun yang dihuni para pendukung United menyanyikan lagu-lagu anti-Liverpool.
Salah satu mengandung lirik yang berbunyi "Itu tidak pernah menjadi kesalahanmu. Anda selalu menjadi korban, itu tidak pernah menjadi kesalahanmu."
Kubu penggemar United melalui situs media sosial belakangan mengklaim bahwa lagu itu khusus ditujukan pada penyerang Liverpool, Luis Suarez, yang sempat berselisih karena masalah rasisme dengan bek United, Patrice Evra, pada musim lalu.