Ahad 30 Sep 2012 14:47 WIB

Penutupan Gunung Gede Diperpanjang Lagi

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Dewi Mardiani
Gunung Gede
Foto: satriopinandito.wordpress.com
Gunung Gede

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -— Penutupan jalur pendakian ke kawasan Gunung Gede diperpanjang lagi. Kebijakan ini diambil untuk menghindari adanya peristiwa kebakaran hutan di tengah musim kemarau.

Sebelumnya, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menutup pendakian ke Gunung Gede sejak 1-31 Agustus. Namun, penutupan diperpanjang hingga 30 September. ‘’Penutupan diperpanjang lagi hingga pertengahan Oktober,’’ ujar Kepala Balai Besar TNGGP, Agus Wahyudi, Ahad (30/9).

Perpanjangan pentupan ini disebabkan belum tingginya intensitas hujan. Dampaknya, potensi terjadinya kebakaran hutan masih ada.

Menurut Agus, kawasan hutan di areal TNGGP rawan terbakar ketika musim kemarau. Terlebih, dikhawatirkan ada pendaki yang merokok atau membakar barang di dalam kawasan yang memicu pada kebakaran lahan.

Diterangkan Agus, bila peristiwa kebakaran terjadi, maka akan merugikan semua pihak. Bahkan, upaya rehabilitasi kawasan pascakebakaran memerlukan dana yang lebih besar.

Lebih lanjut Agus menerangkan, larangan untuk mendaki gunung sudah disosialisasikan kepada masyarakat maupun kalangan pecinta alam. Jika ada pendaki yang melanggar, maka akan dikenakan sanksi tegas. Jalur pendakian resmi ke Gunung Gede berada di tiga titik yakni Selabintana (Kabupaten Sukabumi), Cibodas (Kabupaten Cianjur), dan Gunung Putri (Kabupaten Bogor)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement