REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan pendukung KPK menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya di depan gedung komisi antirusiah itu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada pukul 02.15 WIB.
Mereka hadir di KPK menyusul kedatangan sejumlah aparat kepolisian dari Polda Bengkulu dan Polda Metro Jaya untuk menangkap Kompol Novel, penyidik KPK yang dituduh melakukan pembunuhan terhadap pelaku kejahatan pada 2004.
Langkah Polri itu dinilai para aktivis antikorupsi sebagai upaya melemahkan KPK. Pimpinan KPK juga menganggap Polri hendak melakukan kriminalisasi KPK yang tengah menyidik skandal korupsi dalam proyek simulator SIM yang merugikan keuangan negara sekitar Rp 100 miliar.
Selain menyanyikan lagu Indonesia Raya, aktivis antikorupsi dari berbagai elemen masyarakat itu juga membentangkan bendera merah putih raksasa. Bendera tersebut sempat menutupi Jalan Rasuna Said depan Gedung KPK.