Kamis 25 Oct 2012 17:24 WIB

Indonesia dan Singapura Bertekad Sukseskan KTT ASEAN

Rep: Esthi Maharani/ Red: M Irwan Ariefyanto
ASEAN (ilustrasi)
ASEAN (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menteri Luar Negeri Singapura K  Shanmugam sepakat untuk menyukseskan pelaksanaan KTT ASEAN  di Kamboja November mendatang.

Hal tersebut tercetus saat Menteri Luar Negeri Singapura K Shanmugam melakukan kunjungan kehormatan. Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan pertemuan keduanya membahas pelaksanaan KTT ASEAN di Kamboja yang akan datang. “Intinya, kedua sepakat berupaya untuk mensukseskan pelaksanaan KTT nanti,” katanya, Kamis (25/10).

Dalam  pertemuan itu, dibahas pula perkembangan di kawasan, terutama Laut Cina Selatan. Kedua negara memiliki visi yang sama, yakni tidak memiliki kepentingan tertentu atas Laut Cina Selatan. Namun, kedua negara menginginkan agar terciptanya stabilitas di kawasan. “Disinggung juga mengenai Laut Cina Selatan. Bagaimana upaya Indonesia untuk menyelesaikan pembahasan Declaration of Conduct (DOC) menjadi Code of Conduct (COC). Tentunya kita harapkan kerja sama dengan Singapura,” katanya.

Rencananya, zero draft (sebutan untuk Code of Conduct) yang tengah disiapkan Indonesia itu akan dibahas dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) ASEAN pada November nanti di Kamboja. Menurut Faiz, Zero Draft perlu dikonsultasikan. Artinya, dokumen yang ada bukan berarti mati sama sekali, tetapi dokumen yang akan berkembang dan perlu konsultasi dengan negara bersangkutan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement