REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Pimpinan umum Brigade Alqassam, Muhammad Dhaif, memperingatkan perang darat yang dijadikan Israel untuk menakut-nakuti Palestina justru sebaliknya akan menjadi harapan terbesar untuk menculik dan menawan tentara Israel.
Dhaif mengancam penjajah Israel bahwa Alqassam akan menculik dan menawan tentara Israel. Mereka menegaskan bahwa Israel akan membayar harga sangat mahal saat melakukan serangan darat ke Gaza.
“Operasi 'bebatuan sijjil' telah dipersiapkan dengan matang. Upaya terus menerus, keringat dan darah dalam latihan dan produksi senjata setelah perang Furqon pada 2009,” katanya.
Pemimpin umum Alqassam ini menyebutkan bahwa pimpinan brigade dalam kondisi siaga penuh. Pihaknya terus memantau jalannya pertempuran dan menyampaikan apresiasi atas upaya kader-kader Alqassam di lapangan yang telah membuat kerugian besar bagi penjajah Israel.
Dhaif menyampaikan pesan kepada segenap pejuang Al-Qassam, “Ini adalah hari kalian, maka perlihatkanlah kebaikan dirimu kepada Allah.”