REPUBLIKA.CO.ID, SELANGOR  --  Dikartumerahnya kiper utama timnas Indonesia, Endra Prasetya, pada laga melawan Laos di partai perdana Piala AFF, Ahad (25/11) lalu menyebabkan persoalan pelik di tubuh skuat Nil Maizar. Kartu merah tersebut membuat Endra tidak bisa diturunkan pada laga melawan Singapura, Rabu (28/11) nanti.

Permasalahnnya, timnas tinggal menyisakan seorang kiper, yaitu Wahyu Tri Nugroho. Jika penjaga gawang Persiba Bantul itu mengalami cedera, maka Indonesia praktis tidak memiliki kiper lagi.

Nil mengungkapkan pihaknya telah meminta izin dari AFF untuk menambah penjaga gawang. Jika opsi ini disetujui AFF, maka kemungkinan Syamsidar, yang sebelumnya dicoret, akan dipanggil bergabung ke Kualalumpur, Malaysia.  "Tetapi masih menunggu jawaban dari AFF," ucap Nil.

Seandainya opsi tersebut tidak disetujui AFF, maka tidak ada pilihan lain bagi Nil untuk menjadikan pemain lain sebagai kiper cadangan Wahyu Tri. "Kita lihat saja nanti. Jika tidak ada kiper, maka saya akan tarik satu pemain untuk jadi kiper," imbuh Nil bercanda.

Timnas juga berusaha banding hukuman kartu merah Endra dari hukuman satu pertandingan menjadi bebas dari larangan bermain sama sekali. Akan tetapi sepertinya opsi tersebut sulit diwujudkan.

Kapten timnas, Bambang Pamungkas, pun menanggapi candaan Nil dengan kelakar. Ia mengaku siap jadi kiper utama seandainya Endra benar-benar tak bisa dimainkan. "Mungkin saya bakal menjadi penjaga gawang," kelakar pemain Persija Jakarta itu kepada wartawan saat jumpa pers.

Ikuti Whatsapp Channel Republika