Rabu 21 Mar 2012 09:29 WIB

Budi Anduk Jagokan Hidayat Nur Wahid dan Joko Widodo

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Didi Purwadi
Budi Anduk
Foto: Republika/Amin Madani
Budi Anduk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komedian Budi Anduk mengatakan sosok pemimpin Jakarta mendatang harus dapat melakukan regenerasi seni dan budaya Betawi.

''Perlu melakukan regenerasi. Sebaiknya wajib pendidikan seni budaya Betawi masuk dalam kurikulum sekolah,'' ujar pelawak kelahiran Jakarta 8 Februari 1968.

Sehingga, lanjut pelawak bernama asli Budi Prihatin, seni dan budaya Betawi tidak terpinggirkan dan mendapat kesempatan untuk terus berkembang. ''Pokoknye, gubernur mendatang juga harus paham dengan keinginan warganye,'' terang Budi yang mengawali karier sebagai figuran program Ngelaba (Patrio) pada 1996.

Dari calon-calon gubernur yang ada, Budi menjagokan dua calon yakni Hidayat Nur Wahid dan Joko Widodo. ''Dua-duanya memiliki kemampuan sebagai cendikiawan untuk mengatur Jakarta yang memiliki segudang persoalan,'' katanya. ''Dan, yang terpenting keduanya di mata saya berprilaku jujur dan bertanggungjawab.''

Budi berharap gubernur Jakarta mendatang harus fokus dalam pembangunan infrastruktur jalan. Dia harus mampu membuat Jakarta terbebas dari kemacetan. ''Perbanyak angkutan umum yang nyaman dan aman, lalu batasi penggunaan kendaraan pribadi,'' paparnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement