REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan Calon Gubernur (cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 2, Hendardji Soepandji-Ahmad Riza Patria mengklaim bahwa hanya merekalah yang paling siap damai dalam menghadapi Pilkada 11 Juli nanti. Pernyataan itu disampaikan Hendardji dalam acara “Penandatangan Kesepakatan Pilkada Damai” di Main hall Mapolda, Rabu (20/6).

Ditemui usai acara, Cagub yang akrab disapa Bang Adji ini menegaskan kembali komitmen dirinya terhadap penyelenggaraan Pemilukada yang Jujur, Bersih dan Damai. “Hanya saya Cagub yang siap damai. Karena hanya saya yang mengacungkan 2 jari seperti ini tadi,” ujar Bang Adji tersenyum sambil mengacungkan 2 jari membentuk huruf V,

Tanda 2 jari ini, sambung Hendardji melambangkan Victory dan Peace. “Ini berarti kemenangan dengan kedamaian,” imbuhnya bersama Cawagub, Riza Patria.

Dalam sambutannya, Kapolda berharap tidak ada huru-hara dalam pelaksanaan Pilkada nanti. “Utamakan 2 cara untuk menyelesaikan sengketa; musyawarah dan aturan hukum, bukan cara-cara jalanan,” ujarnya.

Menurutnya, tidak ada menang-kalah dalam pilkada. “Yang ada adalah terpilih atau tidak terpilih,” imbuhnya.

Kesepakatan Pilkada Damai ditandangani pasangan Cagub-Cawagub dengan disaksikan jajaran Muspida, mulai dari Kapolda, Pangdam Jaya, Kajati, Ketua KPU dan Ketua Panwaslu Provinsi DKI.

Diantara butir kesepakatan menyatakan kesanggupan para Cagub-Cawagub mengikuti aturan yang berlaku dalam Pilkada. Sayangnya, tidak semua Cagub hadir dalam pakta integritas itu, termasuk incumbent.

Ikuti Whatsapp Channel Republika