REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesta demokrasi di DKI Jakarta tinggal menghitung hari. Untuk mengamankan jalannya Pemilukada DKI tersebut, pihak kepolisian mengaku sudah siap untuk mengamankan kawasan Jakarta. Kapolri, Jenderal Timur Pradopo mengatakan, sudah menyiapkan aparat.
“Polda Metro Jaya dibantu TNI dan seluruh potensi masyarakat. Insya Allah semua berjalan sesuai rencana,” kata Timur, Senin (9/7).
Dikatakannya, pengerahan polisi dan TNI akan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi keamanan di Jakarta. Meski tak menyebut angka pasti, tetapi ia menegaskan aparat keamanan akan ikut menjaga proses pemilihan DKI-1.
“Disesuaikan kondisi riil mulai dari TPS sampai pergeseran kotak suara dan penghitungan suara,” katanya menandaskan.
Pencoblosan Pemilukada DKI Jakarta bakal digelar Rabu (11/7) esok. Sebanyak enam pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur bakal bertarung dalam memperebutkan kursi Gubernur Jakarta periode 2012-2017.