REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, Didik J Rachbini tidak memiliki hak pilih dalam Pemilukada DKI. Pasalnya, Didik bukanlah warga Jakarta, melainkan warga Depok, Jawa Barat.

Kendati begitu, Didik ikut 'meramaikan' Tempat Pemungutan Suara (TPS) 13 Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (11/7) pagi. Pasangan calon gubernur (Cagub) Hidayat Nur Wahid mencoblos di TPS tersebut.

Didik yang pagi itu datang menggunakan batik khasnya bermotif Monas Oranye, menyambut Hidayat yang datang ke TPS 13 bersama keluarganya. Ketika bertemu, mereka sempat berpelukan dan berbincang-bincang sebelum meninggalkan TPS untuk pulang ke rumah Hidayat yang tak jauh dari TPS tersebut.

Saat ditanya apakah dirinya menyesal menjadi warga Depok sehingga tidak bisa mencoblos, Didik menjawab, "Saya sudah 20 tahun bekerja di Jakarta, tetapi tinggal di Depok," kata Didik.

Hidayat datang ke TPS 13 menggunakan sepeda motor. Sebab, kaki cagub yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sedang keseleo. (baca: Istri Hidayat: Kaki Bapak Keseleo, Semoga Tanda Kemenangan).

Ikuti Whatsapp Channel Republika