REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Cagub DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) bertanya "yang retorika saya atau Pak Fauzi" saat sesi tanya-jawab antar kandidat acara Debat Pillgub putaran dua yang disiarkan di salah satu stasiun televisi swasta di Jakarta, Ahad (16/9).
Jokowi menanyakan hal itu karena pada sesi sebelumnya Fauzi menyebut "permasalahan Jakarta tidak bisa selesai dengan retorika dan pencitraan".
"Sudah lima tahun (menjabat), ini terbalik, Pak Fauzi yang beretorika. MRT dan monorel belum dimulai, busway seharusnya sudah selesai 15 koridor. Yang retorika saya atau Pak Fauzi," kata Jokowi lalu tersenyum.
Fauzi menjawab : "pekerjaan itu perlu perencanaan maksimum. Jumlah yang diangkut busway pada tahun 2007 baru 66 juta/tahun dan akhir tahun ini akan 129 juta penumpang/tahun. Jumlah koridor tidak menentukan , yang menentukan panjangnya. MRT sudah kita mulai, anda menilai pakai kaca mata yang keliru."