REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Meskipun kalah suara pada Pemilukada Putaran Pertama lalu, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara) menyatakan tetap optimistis menunggu hasil suara Pemilukada Putaran Kedua, Kamis (20/9).
"Ya tetap optimis. Harapan saya agar putaran kedua ini berjalan lancar sesuai dengan harapan warga Jakarta, dan kedua pasangan. Agar berjalan dengan transparan, jurdil, bebas, rahasia," kata Foke usai menggunakan hak suaranya di TPS 001, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
Menurutnya Jakarta membutuhkan yang terbaik, siapapun yang menjadi pemenang. Foke mengatakan sejauh ini kondisi keamanan selama masa pencoblosan berlangsung aman.
Terkait prediksi hasil suara, Foke mengatakan masih ada waktu tiga jam untuk memilih dan akan menunggu tahapan ini selesai. "Kalau prediksi tanya ke ahli nujum, bukan kepada saya," ujar dia.
Usai menggunakan hak pilihnya di TPS 29 di Jalan Batu Ampar II, Keluarahan Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur, Nara turut mendampingi Foke melakukan pencoblosan sekitar pukul 10.30 WIB.
Nara mengaku optimistis untuk memenangkan pilkada putaran kedua ini. Seandainya hasil tidak sesuai dengan harapan, Nara mengatakan sudah siap. "Tapi kita lebih siap lagi kalau kita terpilih. Yg penting kita sudah usaha. Terus berdoa, dan tidak boleh takabur," katanya.