REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyatakan pembataian anak-anak di SD Sandy Hook, Newtown, Connecticut, Amerika Serikat, merupakan perbuatan biadab.
Pernyataan Netanyahu itu ibarat pepatah lain di mulut lain di hati. Sebab, pernyataan itu bertentangan dengan kekejaman Israel saat menyerang Jalur Gaza, Palestina, dimana tentara Israel juga membunuhi anak-anak Palestina.
"Kami di Israel telah mengalami tindakan kejam seperti pembantaian, dan kami tahu kepanikan dan horor yang mereka bawa," kata dia dalam suratnya kepada Presiden AS, Barack Obama, seperti dinukil dari Reuters.
Selain Israel, Prancis dan Inggris juga mengirimkan bela sungkawa kepada Pemerintah AS. Sebelumnya, Jerman, Prancis, Inggris, dan negara Eropa lainnya mengalami teror penembakan massal yang sama.
Seorang pria membunuh 77 orang di Norwegia tahun lalu. Komentator di Eropa menunjuk kepemilikan senjata pribadi yang tinggi sebagai faktor utama banyaknya tragedi penembakan di AS.