REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kabupaten Sukabumi menggiatkan gerakan percepatan olah tanah. Langkah ini untuk mencapai target produksi beras yang setiap tahun mengalami kenaikan.
Dari data Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, produksi beras tahun ini ditargetkan surplus sebesar 196.204 ton beras. Target tersebut hingga pertengahan Desember sudah terlampaui karena surplus produksi beras mencapai sebanyak 215.039 ton.
"Gerakan percepatan olah tanah akan diuncurkan Februari dan Maret 2013 nanti," ujar Kepala DPTP Kabupaten Sukabumi, Sudrajat, kepada Republika Kamis (20/12).
Sehingga pada 2013 mendatang, Pemkab menargetkan bisa mencapai surplus sebesar 260 ribu ton beras.
Untuk mencapainya, kata Sudrajat, para petani didorong agar mempercepat penanaman setelah masa panen. Dicontohkan dia, pada musim tanam November dan Desember ini, maka panennya diperkirakan pada April mendatang.
Selepas itu, petani harus segera menanam kembali. Pasalnya, bila proses penanaman padi terlambat maka akan terhambat dengan datangnya musim kemarau yang diperkirakan terjadi pada Juli nanti.
Pemkab kata Sudrajat, akan mendampingi para petani dalam gerakan percepatan olah tanam ini.