Kamis 20 Dec 2012 14:50 WIB

SBY: Bagi Indonesia, Kemerdekaan Palestina Harga Mati

Rep: M Ikhsan Shiddieqy/ Red: Fernan Rahadi
Bendera Palestina berkibar
Foto: goldenraindrop.wordpress.com
Bendera Palestina berkibar

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Pemerintah Indonesia terus mendukung terbentuknya negara Palestina. Menurut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dukungan itu tidak akan berhenti hingga Palestina menjadi negara merdeka dan berdaulat.

"Untuk (kemerdekaan) Palestina kita paling depan. Kemerdekaan Palestina itu harga mati bagi Indonesia," kata Presiden dalam Simposium Internasional Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) seluruh dunia di KBRI New Delhi, India, Kamis (20/12).

Presiden mengatakan, Indonesia terus melakukan diplomasi di berbagai forum internasional untuk kemerdekaan Palestina melalui Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa. Diplomasi seperti itu akan terus dilakukan Indonesia.

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sudah menerima Palestina sebagai negara nonanggota. Hal itu membuat Israel meningkatkan kekerasan terhadap warga Palestina. Israel juga memotong pendapatan pajak yang seharusnya diberikan kepada warga Palestina di Gaza.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement