Selasa 25 Dec 2012 18:43 WIB

Pesawat Bagan Air Jatuh

Simulasi Kecelakaan Pesawat
Foto: Antara Foto
Simulasi Kecelakaan Pesawat

REPUBLIKA.CO.ID,YANGON--Pesawat Myanmar, Bagan Air jatuh di dekat Bandara Heho, negara bagian timur Shan, Myanmar, Selasa pagi, (25/12).

Pesawat F-100 dengan nomor penerbangan W-9010 berisi 71 orang, termasuk 63 penumpang.

Pesawat itu  menuju Heho dari Yangon melalui Mandalay, melakukan pendaratan darurat pada pukul 08.55 waktu setempat di lokasi 3,2 kilometer dari Bandar Udara Heho.

Namun pendaratan tidak berjalan lancar. Pesawat menabrak gunung batu dan terbakar akibat kabut tebal.

Akibat kecelakaan itu, dua pilot terluka, seorang anak tewas,  sembilan penumpang lainnya terluka termasuk empat orang asing.

Mereka semua langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat di Taunggyi untuk perawatan darurat.

Dari 71 penumpang, sebanyak  51 orang turis asing.

Dua pengendara sepeda yang terhantam oleh pesawat, salah satunya tewas dan seorang lainnya luka-luka.

Bagan Air merupakan maskapai penerbangan swasta domestik terbesar ketiga di Myanmar  setelah Air Mandalay dan Yangon Airways.

Pesawat tersebut menerbangi 20 tujuan domestik Myanmar dengan  dua pesawat Fokker F-100, dua pesawat ATR-72, dan dua ATR-42.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement