REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Pemerintahan Obama secara resmi menawarkan penjualan kontroversial pesawat tanpa awak (drone) mata-mata untuk membantu Korea Selatan memperkuat pertahanan terhadap serangan apa pun dari Korea Utara dengan persenjataan yang tak bisa diremehan
Seoul sebelumnya telah meminta peluang membeli pesawat kendali jarak jauh empat unit pesawat Northrop Grumman Corp RQ-4 atau dikenal "Global Hawk" senilai 1,2 miliar dolar. Pesawat ini memiliki kemampuan pengamatan dan mata-mata, demikian Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan Pentagon dalam pernyataan yang dirilis pada Selasa (25/12).
Menurut Badan, Korea Selatan membutuhkan sistem semacam itu demi melakukan tanggung jawab pengumpulan data intelijen yang juga bakal dipasok ke Komando Pasukan Gabungan pimpinan AS--satu komando dijadwalkan terbentuk pada 2015. Badan dalam rilisnya sekaligus memberikan pemberitahuan kepada anggota parlemen AS.
"Pengajuan penjualan RQ-4 akan menjaga kemampuan intelijen, pemantauan, dan pengenalan terhadap situasi sekaligus akan memastikan para sekutu mampu memonitor dan menangkis ancaman regional pada 2015 dan ke depan," bunyi keterangan ters