Jumat 28 Dec 2012 18:10 WIB

Gaji Molor, APPI Ajak Pemain Tempuh Jalur Hukum

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Dyah Ratna Meta Novi
Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI)
Foto: appi-online.com
Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) mengaku sangat kecewa dengan belum adanya penyelesaian tunggakan gaji pemain oleh klub.  Karena itu, APPI mengimbau para pemain mengambil tindakan tegas untuk menempuh jalur hukum.

CEO APPI Valentino Simanjuntak mengatakan sudah melakukan komunikasi dengan para petinggi klub. Namun belum ada pernyataan untuk menyelesaikan tunggakan gaji. "Sejauh ini, pernyataan klub masih mengambang," kata Valentino, Jumat (28/12).

APPI menilai perlunya tindakan tegas dari para pemain untuk menempuh jalur hukum. Ini perlu dilakukan sebagai efek jera kepada klub dan operator liga agar tidak meremehkan kontrak yang dibuat.

Valentino meyakini, kalau semua pemain mau memperjuangkan nasibnya, kondisi tunggakan gaji seperti sekarang ini tidak akan terjadi. "Ayo dong kita tempuh jalur hukum,"serunya.

Diungkapkan Valentino, APPI sudah berulang kali mengajak pemain membawa masalah tunggakan gaji ke jalur hukum. Namun, tidak semua pemain mau melakukannya.

Sebagian besar pemain, kata Valentino, mereka lebih memilih bersabar menunggu kepastian. Sebagai wadah para pesepak bola APPI tentu tidak akan bisa bergerak tanpa adanya persetujuan dari pemain itu sendiri.

Namun Valentino memastikan akan mendampingi para pemain jika memang mau memperjuangkan hak dengan menempuh jalur hukum. "Langkah hukum adalah satu-satunya solusi terakhir jika permasalahan gaji tak kunjung selesai," tegasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement