REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PAN mempercayakan tugas koalisi kepada para pengurus DPP. Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PAN, Muhammad Najib mengungkap DPP PAN sudah melakukan komunikasi politik dengan parpol lain.
Sejauh ini, kata dia, komunikasi berjalan baik dalam arti ada kesamaan platform di antara partai politik untuk membenahi persoalan bangsa. Sebagai partai terbuka, PAN membuka diri untuk bekerjasama dengan semua partai.
“PAN siap berkoalisi dengan partai nasionalis, agama, maupun berbasis agama,” katanya kepada ROL di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (15/2).
PAN berharap mendapat mitra koalisi yang bisa melengkapi kelemahan dan kelebihan Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa yang bakal diusung sebagai calon presiden pada Pilpres 2014 mendatang.
Najib mengatakan PAN akan memperhatikan betul tingkat keterpilihan dan penerimaan tokoh partai lain yang ingin disandingkan dengan Hatta.
“Kami melihat elektabilitas dan akseptabilitas pendamping Pak Hatta,” kata Najib.
PAN optimis pada gilirannya nanti PAN bisa mengusung Hatta Rajasa sebagai capres. Hal ini karena menurut Najib suvery internal PAN menunjukan tanda-tanda PAN memungkinkan berkoalisi dengan semua partai. Artinya perkiraan perolehan PAN di pemilu legislatif bakal sesuai harapan.