REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Mendiang Presiden Hugo Chavez dikenal dengan untaian kata-kata bernuansa kontroversial terhadap pemerintah Amerika Serikat (AS). Semasa menjabat sebagai orang nomor satu di Venezuela, ia melontarkan kata-kata berbau kecaman kepada AS yang sayang rasanya jika dilupakan begitu saja.
CNN merangkum sejumlah pernyataan almarhum Chavez yang memperlihatkan betapa tidak takutnya ia terhadap cengkraman AS. Berikut ini tiga pernyataan Chavez yang Republika kutip dari video rekaman yang dikeluarkaan CNN:
1. Pernyataan Chavez soal perjanjian perdagangan bebas yang digagas AS (FTA)
Dalam pidatonya yang berlangsung pada 4 November 2005 silam, Chavez membuat dunia tercengang dengan pernyataan kerasnya yang ditujukan untuk pemerintah AS.
"Masing-masing dari kita membawa sekop. Sebuah sekop pemakaman karena di sini di Mar del Plata adalah makam dari perjanjian perdagangan bebas dengan AmS. Pemakaman FTA. (AS) pergi saja ke neraka," kata Chavez.
2. Pernyataan Chavez soal Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama
Dalam sebuah sesi wawancara tanggal 30 Mei 2010, Chavez yang ketika itu masih terlihat segar bugar memberikan komentar soal Presiden Obama.
"Kami (Venezuela) belum melihat adanya perubahan besar. Saya kira sampai saat ini Obama hanyalah seorang pitcher (pemain yang bertugas melempar bola kepada pemukul dalam permainan soft ball) yang berharap menjadi seorang bintang atau berakhir liar," kata Chavez.
3. Pernyataan Chavez soal imperialisme AS
Seakan tiada pernah habisnya, Chavez kembali mengeluarkan kata-kata kontroversial buat AS. Kali ini menyangkut imperialisme AS yang Chavez serukan pada 9 Januari 2012 lalu.
"Hentikan, hentikan kegilaan imperialis ini, yang tidak pernah ada habisnya. Sebuah imperialisme yang mengerikan dan memiliki kekuasaan mengancam," kata Chavez yang berdiri di sebelah Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad.
Chavez melanjutkan, "Apa itu (imperialisme AS)? Apakah sebuah ancaman untuk seluruh dunia? Imperialisme Yankee yang penuh kepura-puraan untuk mengendalikan planet. Sesuatu yang terdengar mustahil, tapi merupakan ancaman bagi seluruh masyarakat dunia".
Itulah untaian kata-kata keras almarhum Chavez terhadap AS. Semasa hidupnya, Chavez mendeklarasikan diri sebagai musuh AS dengan memaki mantan Presiden AS George W. Bush dengan sebutan "setan" di hadapan Sidang Majelis Umum PBB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika