Rabu 27 Mar 2013 06:06 WIB

AS Teliti Pengembangan Teripang

Aneka jenis teripang laut.
Foto: imexbb.com
Aneka jenis teripang laut.

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Perusahaan asing PT Innovara asal Amerika Serikat (AS) berencana meneliti potensi pengembangan budidaya teripang di perairan Bengkulu.

"Kami tertarik meneliti lebih serius potensi teripang Bengkulu sebab dahulu ditemukan populasinya banyak, tapi saat ini semakin berkurang," kata Konsultan Bisnis PT Innovara Sean Mckelvey saat pemaparan rencana penelitian mereka kepada Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah di Kantor Gubernur, Selasa (26/3).

Ia mengatakan rencana penelitian tersebut terdiri dari berbagai tahap, mulai dari pencarian lokasi penelitian hingga pelibatan masyarakat dalam pembesaran teripang. Penelitian, pengembangan dan budidaya teripang atau disebut juga timun laut yang melibatkan nelayan kata dia sudah berhasil dilakukan lembaga itu di berbagai negara.

"Kami sudah berhasil meneliti dan membudidayakan di Filipina, Pakistan, Oman dan Madagaskar dengan melibatkan nelayan dalam pembesarannya," katanya.

Pemaparan tersebut digelar Presiden PT Innovara John Mccurry dan didampingi pakar biologi kelautan PT Innovara Steve Holloway dan diterjemahkan Sean yang fasih berbahasa Indonesia. Untuk tahap awal kata dia penelitian dilaksanakan di perairan Kota Bengkulu, Kabupaten Kaur dan Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara.

Data Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu menyebutkan, teripang pasir yang akan dikembangkan dalam penelitian tersebut ditemukan di perairan Bengkulu, terutama di sekitar Pelabuhan Pulau Baai dan perairan Pulau Enggano.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement