REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lionel Charbonnier yang nasibnya sebagai direktur teknik Timnas Indonesia masih tidak jelas sejauh ini ternyata sudah membuat program kerja untuk skuat Garuda junior.
''Saya sudah bekerja dan merancang program untuk tim junior,'' katanya beberapa waktu lalu.
Beberapa waktu lalu, Lionel nampak terlihat menonton latihan timnas Indonesia menjelang laga babak kualifikasi Pra Piala Asia 2015. Ia pun berharap agar PSSI segera memberikan kejelasan statusnya.
''Saya tunggu dan lihat situasinya. Apakah saya nanti dilibatkan di timnas senior atau tidak,'' tutur Lionel.
Charbonnier yang merupakan kiper Timnas Prancis di Piala Dunia 1998 pernah diumumkan akan menjabat sebagai direktur teknik Timnas Indonesia. Pengumuman tersebut dilakukan oleh dua anggota komite eksekutif (Exco) PSSI Sihar Sitorus dan Bob Hippy pada 7 Februari lalu.
Sayangnya, persoalan kemudian muncul ketika kedua Exco tersebut memilih walk-out dari Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret lalu karena bersilang pendapat soal penambahan agenda KLB. Keduanya pun akhirnya dikenai skorsing oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. Buntut, dari skorsing ini juga berdampak pada status Lionel dan Camargo, yang awalnya diplot sebagai pelatih Timnas U-14, menjadi tidak jelas.
Saat dikonfirmasi terkait kontrak kerja kedua pelatih asing ini, Sekretaris Jenderal Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Sekjen PSSI) Hadiyandra mengaku tidak tahu secara persis perihal itu.