Jumat 05 Apr 2013 13:34 WIB

Kasus Penembakan LP Cebongan Dipicu Premanisme

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Heri Ruslan
Polisi berjaga di pintu masuk LP Cebongan, Yogyakarta, Sabtu (23/3),
Foto: AP/Slamet Riyadi
Polisi berjaga di pintu masuk LP Cebongan, Yogyakarta, Sabtu (23/3),

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kasus penembakan tehadap empat tahanan di Lapas Cebongan Sleman, Yogyakarta, terkait kasus kekerasan sejak awal Desember 2012.

Menurut Komandan Korem 072/Pamungkas Yogyakarta Brigjen TNI Adi Widjaja, semua ada keterkaitan dengan kasus kekerasan awal Desember di Hugo's Cafe, ada persaingan bisnis, dan premanisme. 

''Semua data intelijen selalu dimonitor. Kita sudah antisipasi masalah hukum,'' kata Adi seusai acara rapat tim terpadu Pemda DIY dan Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X tentang Gangguan Keamanan Dalam Negeri, di Kepatihan Yogyakarta, Jumat (5/4).

Dia mengatakan sebelum kejadian di Lapas Cebongan sudah dilakukan sinergi dengan Kapolda DIY untuk melakukan pengamanan bersama karena keterbatasan kualitas ataupun kuantitas personel.

Sebelum kejadian, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kapoda terus-menerus untuk meningkatkan pengamanan di wilayah DIY.

''Kami juga melakukan operasi gabungan dengan pihak kepolisian,'' tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement