Rabu 10 Apr 2013 18:20 WIB

BNI Syariah Semarang Targetkan DPK Rp 269 Miliar

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Djibril Muhammad
Petugas melayani nasabah di BNI Syariah, Jakarta.
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Petugas melayani nasabah di BNI Syariah, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank BNI Syariah (BNI Syariah) menargetkan Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp 269 miliar khusus cabang Semarang, Jawa Tengah, tahun ini. Untuk pembiayaan, BNI Syariah menargetkan dapat menembus angka Rp 363 miliar.

Branch Manager BNI Syariah Semarang, Utep Triatna, mengatakan per 31 Maret 2013, DPK sudah mencapai 42 persen dari target. "DPK sudah mencapai Rp 217 miliar," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika, Rabu (10/4).

Sementara untuk pembiayaan telah mencapai Rp 76,23 triliun atau setara dengan 21 persen dari target yang dicanangkan. Dalam upaya mencapai target tersebut, BNI Syariah menambah ekspansinya di Semarang.

Pada Selasa (9/4) kemarin, BNI Syariah meresmikan Kantor Kas Hidayatullah yang berlokasi di Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah. Kantor Kas Hidayatullah merupakan outlet kelima di Semarang.

BNI Syariah memiliki satu cabang, dua kantor cabang pembantu dan dua kantor kas di Semarang. "Kantor kas ini didirikan karena melihat potensi di Banyumanik khususnya kawasan sekitar Sekolah Dasar Islam Hidayatullah sangatlah besar," kata Direktur Utama BNI Syariah, Dinno Indiano.

Jumlah siswa sekolah tersebut mencapai 1700 orang dengan segmentasi menengah ke atas. Dinno berharap masyarakat dapat menikmati layanan modern pebankan melalui BNI Syariah, baik itu produk dana ataupun pembiayaan.

Khusus untuk dana, tabungan BNI Syariah dilengkapi e-channel yang lengkap, mulai ATM BNI, internet banking dan SMS banking sehingga masyarakat tidak perlu antri di banking hall. BNI Syariah juga meresmikan gedung baru cabang Pekalongan.

Selain itu BNI Syariah turut mendukung langkah penghijauan melalui penanaman hutan kota dengan tanaman produktif. Hutan Kota tersebut merupakan bagian dari program CSR dan dalam rangka memperingati hari bumi yang jatuh 22 April mendatang.

"Kami berharap hutan kota ini bermanfaat bagi warga Pekalongan dan generasi mendatang," ucap Dinno.

Pada tahun ini BNI Syariah mencanangkan tema CSR yang diberi nama Commitment for Humanity. Kegitan tersebut dijabarkan dalam tiga program besar, commitment for education, commitment for economic empowerment dancommitment for health and enviroment.

Selain penanaman hutan kota, BNI Syariah Pekalongan juga memberikan bantuan biaya kanopi bagi Masjid Syuhada yang terletak di alun-alun Kota Pekalongan serta Wakaf 200 Alquran.

Kinerja BNI Syariah 2012 secara nasional cukup menggembirakan. Aset meningkat 25,7 persen dari 8,46 triliun menjadi 10,64 triliun. Pembiayaan meningkat 44,87 persen dari 5,31 triliun menjadi 7,69 triliun. DPK tumbuh 27,04 persen dari 7,23 triliun menjadi 9,19 triliun dengan Net Performing Financing (NPF) tetap terjaga di angka 1,7 persen.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement