REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Striker Napoli, Edinson Cavani belum habis digempur rayuan membabi-buta dari klub yang berminat mendatangkannya musim depan, Manchester City. Setelah dijanjikan satu tempat khusus di lini depan the Citizens, bomber asal Uruguay itu juga dijanjikan bakal menerima gaji yang membuatnya menjadi pemain termahal di Liga Primer Inggris.
Dilansir Daily Mail, Sabtu (20/4), Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu siap menjanjikan Cavani bayaran sebesar 13,3 juta pounds (Rp 167 miliar) per musim. Gaji tersebut diprediksi masih diluar bonus jika City berhasil meraih beberapa gelar ke depan.
Artinya, Cavani berpeluang besar meraih predikat pemain termahal Liga Primer. Dengan hitung-hitungan bakal meraup gaji 256 ribu pounds (Rp 3,78 miliar) per pekan, penoreh 22 gol untuk Napoli sepanjang musim itu bakal menyingkirkan dua pemilik gaji terbesar Carlos Tevez dan Wayne Rooney. Kedua pemain itu dikonfirmasi memiliki gaji 250 ribu pounds (Rp 3,7 miliar) per pekan.
Langkah tersebut diambil City untuk membuat Cavani mantap bergabung. Alasannya, sejauh ini striker 26 tahun itu masih dilema karena masih memiliki kecintaan besar kepada klubnya. Jika respons Cavani positif terhadap tawaran tersebut, kini giliran City yang harus berupaya melunakkan manajemen klub.
Sebab, manajemen Napoli sendiri mematok buy out clause sang pemain dengan banderol 52 juta pounds (Rp 770 miliar). Hingga kini City masih berusaha membuat Napoli menurunkan harga jualnya. Selain itu, City masih memiliki saingan seperti klub kaya asal Prancis, Paris Saint Germain dan juga Chelsea yang juga menginginkan jasanya.
Namun, ada secercah harapan bagi City untuk positif mendatangkannya. Sebelumnya, ibunda kandung Cavani, Berta Gomez menyebut bahwa anaknya mengaku ingin meninggalkan Napoli dan mencari klub lain. Manchester City, juga disebut-sebut klub yang kemungkinan besar bakal menjadi peruntungan selanjutnya.
"Ia mengatakan pada saya jika ia ingin pergi ke tempat lain dan meninggalkan Napoli," kata Berta Gomez pada stasiun radio Uruguay, Radio Salto Entretiemp, Kamis (18/4).
Meski demikian, Berta mengaku telah membujuk Cavani untuk tetap bertahan di Naples. "Aku mengatakan bahwa tak ada yang lebih mencintainya selain di Napoli," lanjut Berta. Hingga saat ini, belum ada keterangan lebih lanjut dari klub maupun sang pemain.