REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Pemerintah pusat mengalokasikan dana yang cukup besar untuk perbaikan dan pembangunan jalan nasional di Jabar. Pada 2013 ini, total dana perbaikan dan pemeliharaan jalan nasional di Jabar mencapai Rp 2,1 triliun.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional IV (Jabar, DKI Jakarta dan Banten), Kementerian Pekerjaaan Umum (PU), Bambang Hartadi mengatakan, secara keseluruhan total dana perbaikan dan pembangunan jalan di Jabar pada 2013 mencapai Rp 2,1 triliun.
Dana terbesar digunakan untuk pembangunan jalan di lintas selatan Jabar. "Sementara untuk penambalan jalan rusak di Cianjur-Sukabumi dialokasikan Rp 30 miliar," terang Bambang, kepada wartawan di sela-sela launching perbaikan jalan rusak di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Ahad (21/4).
Bambang menerangkan, selama ini kerusakan jalan dipengaruhi karena tidak adanya saluran air atau drainase yang baik. Pasalnya, bila saluran untuk air tidak tersedia maka jalan akan cepat rusak.
Ironisnya, banyak saluran air yang ditutup karena alasan akan dibuat tempat parkir.Di sisi lain, Bambang berharap, agar para kontraktor pembangunan jalan bekerja secara profesional. Jangan sampai jalan yang tengah diperbaiki sudah rusak padahal proses pengerjaan masih berlangsung.